Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Masyarakat Diminta Tak Lakukan Tindakan Anarkis Selama Sengketa Pilres Bergulir di MK

Syamsul Maarif , Jurnalis-Jum'at, 14 Juni 2019 |21:33 WIB
Masyarakat Diminta Tak Lakukan Tindakan Anarkis Selama Sengketa Pilres Bergulir di MK
Ilustrasi
A
A
A

CIAMIS - Penolakan terhadap aksi anarkis dalam sengketa Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 yang kini ditangani Mahkamah Konstitusi (MK) terus bergulir.

Sejumlah tokoh agama, tokoh pemuda hingga dewan pendidikan Kabupaten Ciamis dan Pangandaran menyerukan hal yang sama. Ketua Dewan Kemakmuran Masjid Kabupaten Ciamis KH. Wawan As Arifin mengajak seluruh komponen masyarakat Ciamis untuk menjaga persatuan dan kesatuan.

"Menghadapi sengketa pilpres di MK, mari kita jaga persatuan dan kesatuan, tidak melanggar aturan. Kita tunggu hasil dari MK itu sendiri," terang KH Wawan lewat sambungan telpon Jumat (14/6/2019).

Sidang Hasil Pilpres di MK

Lebih dari itu, pihaknya mengimbau masyarakat tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang bertentangan dengan hukum yang berlaku.

"Baik itu kegiatan yang bisa menimbulkan perpecahan atau keresahan. Mudah-mudahan Allah melindungi kita bersama," tambahnya.

(Baca Juga: Ringkus Perusak Mobil Brimob, Polisi Pastikan Pelaku Bukan Massa Demo 22 Mei)

Senada disampaikan tokoh agama Maleber Ciamis yang juga Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Ciamis Ustadz Hasanudin. "Kami masyarakat Maleber dengan ini menolak kerusuhan, anarkis, dan segala bentuk kegiatan inkonstitusional yang bisa merusak tatanan bernegara," tandasnya.

"Mari kita ciptakan suasana Ciamis yang agamis, kondusif, aman, dan nyaman. Kita bergandengan bersama untuk menuju kehidupan yang lebih baik. Kita ciptakan masyarakat yang Islam Rahmatan lil alamin," imbuhnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement