Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Melihat Indahnya Toleransi Antarumat Beragama di Kelenteng Ancol

Fahreza Rizky , Jurnalis-Jum'at, 21 Juni 2019 |08:03 WIB
Melihat Indahnya Toleransi Antarumat Beragama di Kelenteng Ancol
Kelenteng Ancol (1001 Indonesia)
A
A
A

Kelenteng Ancol ini dianggap unik, karena sebagai vihara, kelenteng ini bukan hanya didatangi oleh orang Buddha dan keturunan China, tetapi juga banyak warga muslim yang berziarah di tempat itu. Maka terjadi perpaduan unik antara dua agama.

 Baca juga: Asal Muasal Bioskop di Jakarta, dari Misbar hingga Bertingkat

Sejarah kelenteng ini Sam Po Kong atau terkenal sebagai Cheng Ho, pembesar China dan salah satu penyebar agama Islam, yang sering mengunjungi Batavia.

Secara khusus kelenteng ini berhubungan dengan salah satu bawahannya yang dikenal dengan nama Sam Po Soei So, yang menikah dengan putri seorang alim pribumi bernama Embah Said Dato Kembang, dan masuk Islam.

Sam Po Soei So meninggal begitu juga istrinya dan dimakamkan dalam satu liang di kawasan kelenteng tersebut. Begitu juga terdapat makam mertuanya di kawasan kelenteng tersebut.

Itulah sebabnya kelenteng tersebut menjadi tempat ibadah bagi umat Budha dan tempat berziarah bagi warga muslim. Tetapi akibat wabah malaria di kawasan Ancol, banyak warga pergi ke luar wilayah tersebut, dan jemaah kelenteng ini mulai berkurang.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement