Dia juga mengaku tidak tahu terminologi dalam koalisi ataupun oposisi. Namun jika menjadi oposisi harus mampu melakukan peran cek dan balancing yang bagus untuk konstruksi politik.
“Jangan bawa ormas, akan keliru kalau ada pihak membawa ormas ke proses politik,” terang Haedar.
Bagi Jokowi, kata Haedar, mandat menjadi presiden dalam periode kedua harus menjadi modal dalam membangun bangsa ini. Negara ini adalah milik bersama seluruh masyarakat, tidak lagi terkotak-kotak dalam kepentingan politik.
Baca Juga: Kader PDIP yang Diusulkan Jadi Menteri Kewenangan Megawati
Baca Juga: Editan Fotonya Disebut Terlalu Cantik dan Digugat ke MK, Evi Apita: Semuanya Juga Diedit!
(Angkasa Yudhistira)