JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang sejumlah tokoh dari berbagai elemen ke Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (26/9/2019). Mereka membahas berbagai masalah terkini yang sedang dihadapi pemerintah.
Mulai dari penolakan rakyat terhadap sejumlah rancangan undang-undang (RUU) yang pasal-pasalnya kontroversi serperti RUU KUHP, RUU Pemasyarakatan, RUU Pertanahan, Undang-Undang KPK yang baru hingga penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di berbagai daerah.
"Tadi saya berbicara pertama mengenai mengatasi kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di utamanya di Sumatera dan Kalimantan," ujar Jokowi.

Karhutla di Jambi (Istimewa)
Kepala Negara menyampaikan kepada para tokoh bangsa itu bahwa pemerintah akan membangun kanal-kanal di kawasan yang berpotensi karhutla. Selain itu, pemerintah juga telah melakukan teknik modifikasi cuaca untuk membuat hujan, serta water bombing untuk memadamkan api.
Baca juga: Jokowi Kaji Penerbitan Perppu Cabut UU KPK
"Baik menggunakan pembangunan kanal-kanal, kemudian juga water bombing dan pembuatan hujan buatan yang kita tahu akan mengurani kejadian-kejadian titik-titik api yang ada di lapangan sehingga kita lihat saat ini sudah jauh sangat berkurang," tandasnya.
Sejumlah tokoh yang bertemu dengan Jokowi itu di antaranya Mahfud MD, Goenawan Mohamad, Butet Kartaradjasa, istri Nurcholish Madjid alias Cak Nur, Mochtar Pabottinggi, Franz Magnis Suseno, dan Alissa Wahid.
Kemudian Sudamek, Erry Riana Hadjapamekas, Quraish Shihab, Christine Hakim, Mahfud MD, Arifin Panigoro, Jajang C. Noer, Emil Salim, Harry Tjan Silalahi, Azyumardi Azra, dan sejumlah tokoh lainnya. Sementara itu, Jokowi didampingi Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.
(Salman Mardira)