TANGERANG - Seorang remaja di Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten tewas setelah dikeroyok 10 orang yang masih berstatus pelajar. Dalam aksi pengeroyokan tersebut, OK (17) menderita luka lebam di bagian punggung dan kepala, serta luka bacok di bagian dada yang mengakibatkan urat nadi korban putus.
Kapolres Kota Tangerang Ajun Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi menjelaskan, tawuran tersebut bermula dari saling ejek antara kubu korban dan kubu pelaku di media sosial. Keduanya saling adu kekuatan, dan berujung kesepakatan melakukan aksi tawuran.
"Kedua kelompok awalnya saling ejek, kemudian merencanakan tawuran. Mereka juga menyiapkan senjata golok, stik golf, dan balok kayu," ujarnya di Mapolsek Tigaraksa, Selasa (3/12/2019).
Baca Juga: Kampus Unifa Diserang OTK, 1 Mahasiswa Kena Bacok
Dikatakan Ade, jumlah kelompok pelaku lebih banyak dibanding kelompok korban. Sehingga membuat kelompok pelaku menyerang secara membabi buta. Kelompok korban pun akhirnya melarikan diri, namun OK tidak sempat lari dan akhirnya dikeroyok pelaku.
"Di saat temannya yang lain lari, OK tidak sempat menyelamatkan diri. Hingga akhirnya dikeroyok dan tewas," ujarnya.