Soleimani, yang telah memimpin sayap Garda Revolusi Iran di luar negeri dan memiliki peran kunci dalam pertempuran di Suriah dan Irak. Dia bahkan memperoleh status layaknya selebriti di dalam dan luar negeri.
BACA JUGA: Sempat Bobol Kedutaan AS, Demonstran di Baghdad Berangsur Mundur
Sang jenderal berperan penting dalam penyebaran pengaruh Iran di Timur Tengah, yang ditentang lawan-lawan Teheran, termasuk AS, Arab Saudi dan Israel.
Soleimani menjadi pimpinan Pasukan Quds pada 1998, sebuah posisi di mana dia selama bertahun-tahun tidak banyak menarik perhatian sementara memperkuat hubungan Iran dengan Hizbullah di Libanon, pemerintahan Presiden Suriah Bashar al-Assad dan kelompok-kelompok milisi Syiah di Irak.
(Hantoro)