Dokter RS yang menangani korban langsung memberikan pertolongan darurat, banyaknya darah yang keluar dari luka robek akibat senjata tajam di bagian leher dan paha kanan membuat nyawa korban tidak bisa diselamatkan.
"Korban mengalami luka robek pada leher sepanjang 14 sentimeter, luka robek pada paha sebelah kanan sepanjang 29 sentimeter. Korban dinyatakan meninggal diduga kehabisan darah," tuturnya.
Pasca kejadian itu, sejumlah anggota kepolisian melakukan penyesiran dan memeriksa sejumlah saksi serta barang bukti di lokasi kejadian.
"Dilokasi kejadian tawuran kami sudah melakukan olah TKP dan menysir kembali sekitar lokasi. Selain itu sejumlah saksi masih dilakukan pemeriksaan," pungkasnya.
(Edi Hidayat)