JAKARTA - Sepasang kekasih pemutilasi Rinaldi Harley Wismanu, Laeli Atika Supriyanti (LAS) dan Djumadil Al Fajri (DAF) ternyata sempat bermalam bersama potongan tubuh korban. Laeli dan Fajri nginep bareng potongan tubuh jasad Rinaldi setelah kelelahan.
Awalnya, Rinaldi dibunuh pada 9 September 2020 di salah satu apartemen di daerah Pasar Baru, Jakarta Pusat. Jasad Rinaldi kemudian dipotong-potong (dimutilasi) menjadi beberapa bagian.
Bagian tubuh Rinaldi dimasukkan ke koper oleh kedua pelaku. Sepasang kekasih itu membawa potongan tubuh Rinaldi menggunakan koper ke Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan. Laeli dan Fajri membawa potongan tubuh Rinaldi ke Apartemen Kalibata dalam dua kali perjalanan.
"Yang pernah saya sampaikan, tanggal 9 (september) itu setelah melakukan eksekusi langsung dibawa ternyata setelah kita rekonstruksi tanggal 9 dieksekusi, ditinggalkan dulu 3 hari di situ. Dia perpanjang lagi di penginapan di Pasar Baru," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Mapolda Metro Jaya, Minggu (20/9/2020).
"Sampai eksekusi tanggal 12 itu cuma badannya di tengah dan tangan masukin ke koper langsung diantar ke Kalibata," katanya.
Berdasarkan hasil rekonstruksi, kedua pelaku membawa potongan tubuh Rinaldi dari Pasar Baru ke Apartemen Kalibata City menggunakan ojek online dalam dua kali bagian. Namun, keduanya merasa kelelahan setelah mengantar potongan tubuh korban.
"Besoknya, tanggal 13 baru yang atas lagi (dibawa). Bahkan sempat menginap di situ satu malam bersama-sama dengan jenazahnya. Alasannya kecapekan, ketiduran," ujarnya.