Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Hujan, Warga Tanah Sareal Mulai Mengungsi Khawatir Banjir Meninggi

Putra Ramadhani Astyawan , Jurnalis-Minggu, 25 Oktober 2020 |17:14 WIB
Hujan, Warga Tanah Sareal Mulai Mengungsi Khawatir Banjir Meninggi
Warga Tanah Sareal, Bogor, Jawa Barat mulai mengungsi imbas banjir menerjang permukiman (Foto: Putra R)
A
A
A

BOGOR - Warga Perumahan Griya Cimanggu Indah, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat yang masih terendam banjir mulai mengungsi. Mereka khawatir air semakin tinggi karena cuaca yang mulai hujan.

Pantauan Okezone, hingga pukul 15.30 WIB cuaca di lokasi banjir Perumahan Griya Cimanggu Indah kembali turun hujan. Genangan air terlihat terus mengalami kenaikan hingga perut orang dewasa.

Baca Juga:  Sejak Kemarin, Permukiman Warga di Bogor Terendam Banjir

Beberapa warga terdampak yang tadinya bertahan di dalam rumah, akhirnya memilih untuk mengungsi. Dengan perahu karet, tim SAR pun mengevakusi satu per satu warga ke tempat yang lebih aman.

"Dari kemarin airnya enggak surut-surut. Sekarang mau ngungsi aja ini ke tempat saudara saya takut air naik lagi," kata salah satu korban banjir, Leni, kepada Okezone di lokasi, Minggu (25/10/2020).

Warga Tanah Sareal mengungsi 

Hingga saat ini, tim SAR masih bersiaga di lokasi guna mengantisipasi banjir susulan. Sementara, terlihat petugas dan warga berupaya membersihkan material longsoran yang menutup saluran air.

Baca Juga:  Lapangan Bola Terendam Banjir Jadi Tempat Pemancingan Ikan Dadakan

Seperti diketahui, sejumlah rumah di Perumahan Griya Cimanggu Indah, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor terendam banjir sejak Sabtu 24 Oktober 2020 sore. Ketinggian air bervariasi paling dalam 1 meter.

Banjir disebabkan oleh curah hujan tinggi yang mengguyur Kota Bogor. Ditambah, saluran air atau gorong-gorong di samping perumahan tersebut tersumbat sehingga air menggenangi rumah warga.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement