Kekhasan lainnya yang membuat terkenal adalah saat menampilkan panakawan Semar, Garèng, Pétruk, Bagong dengan guyonan yang spontan, kontekstual, aktual dan lucu. Selain mendalang di Indonesia, Seno Nugroho juga pernah diundang tampil di Belanda dan Belgia.
Kini, Dalang kondang itu telah pergi selamanya. Namun karya dan ilmu Ki Seno akan selalu dikenang selamanya. Selamat jalan Ki Seno.
(Qur'anul Hidayat)