KEPONAKAN Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un dilaporkan ditahan oleh Dinas Intelijen Amerika Serikat (CIA) setelah menyerahkan diri.
Dilaporkan News.com.au, Kim Han-sol dilaporkan bersembunyi setelah ditahan oleh CIA. Han-sol adalah putra dari Kim Jong-nam, saudara tiri Kim Jong-un yang dibunuh di Malaysia pada 2017, diduga oleh diperintahkan oleh pemimpin Korea Utara tersebut.
BACA JUGA: Dicari-cari, Putra Kim Jong-nam Mendadak Muncul dalam Video
Kelompok pembangkang Korea Utara, Free Joseon mengatakan mereka membantunya melarikan diri dan telah melindunginya sejak kematian ayahnya.
Kim Han-sol dilaporkan berasal dari keluarga dengan kekayaan luar biasa dan diyakini telah menyembunyikan sejumlah besar uang tunai selama hidupnya. News.com.au mencatat kelas penguasa di Korea Utara sering memiliki kekayaan yang luar biasa, sementara rakyat biasa berjuang dengan kemiskinan yang ekstrem dan kekurangan makanan.
"Dan semua kekayaan ini, bersama dengan bantuan dari CIA, dilaporkan telah memungkinkan Han-sol menghilang setelah ayahnya dibunuh hampir empat tahun lalu," kata laporan itu. Ditambahkan bahwa Kim Han-sol menghubungi kelompok pembangkang Free Joseon untuk meminta bantuan melarikan diri.
BACA JUGA: Kim Han-sol Tak Kunjung Datang, Hasil Autopsi Kim Jong-nam Tertunda
Dia dilaporkan bertemu dengan anggota kelompok itu di Taiwan beberapa hari setelah ayahnya dibunuh dan naik pesawat menuju ke Belanda untuk mencari suaka, tetapi tidak pernah berhasil.
"Diduga bahwa dua agen CIA berusaha untuk mencegatnya di Taipei dan dia kemudian dibawa ke tahanan pelindung dan tetap disembunyikan," klaim outlet tersebut.
Kim Han-sol telah menjadi sorotan di masa lalu, dengan beberapa mengaitkannya sebagai calon pemimpin Korea Utara di masa depan.