“Pukul 14.40 WIB, Jakarta Approach melihat pesawat Sriwijaya Air tidak ke arah 075 derajat melainkan ke Barat Laut (North West), oleh karenanya ditanya oleh ATC untuk melaporkan arah pesawat,” tulis pihak Kemenhub.
Tidak lama kemudian, dalam hitungan detik, pesawat hilang dari radar. Manajer operasi langsung berkoordinasi dengan Basarnas, bandara tujuan, dan instansi terkait lainnya.
Adapun total penumpang Pesawat 50 orang, rinciannya 40 dewasa, 7 anak-anak dan 3 Bayi. Ditambah 12 orang, yakni 6 kru aktif dan 6 ekstra kru.
(Qur'anul Hidayat)