“Jadi sejak pukul 18.00 WIB sampai dengan pukul 24.00 WIB pada 25 Januari tercatat tiga kali awan panas,” kata Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida di Yogyakarta, Selasa (26/1/2021).
Baca Juga: Aktivitas Gunung Merapi Menurun, Erupsi Cenderung Efusif
Pada periode tersebut juga tercatat 14 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur antara 300 hingga 700 meter menuju ke arah yang sama. Sedangkan pada periode pukul 00.00 WIB sampai dengan pukul 06.00 WIB, terjadi awan panas guguran dengan jarak luncur 1 km dengan ketinggian kolong asap mencapai 400 meter di atas permukaan kawah.
Selain itu, juga terjadi guguran lava pijar sejauh 26 kali dengan jarak luncur maksimum 1000 meter menuju ke ke hulu Kali Krasak dan Boyong. Sedangkan gempa guguran, tercatat 65 kali, satu kali gempa embusan serta satu kali gempa fase banyak. “Status Merapi masih siaga atau level III,” ujar Hanik.
(Sazili Mustofa)