TASIKMALAYA - Puluhan rumah di Kampung Munjul, Desa Bojongsari, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, rusak karena bencana pergerakan tanah.
Dinding rumah-rumah warga retak dan keramik lantai hancur dan lepas lantaran pondasi ambles. Pada malam hari, warga terpaksa harus mengungsi ke tempat lebih aman karena khawatir bangunan rumah mereka roboh.
Selain merusak puluhan rumah, pergerakan tanah ini juga merusak masjid, madrasah, dan sembilan hektare lahan pertanian warga yang didominasi bertani salak di kampung tersebut terancam gagal panen.
Baca Juga: Tanah Bergerak dan Longsor di Pekalongan, 95 Rumah Rusak
Atik Sartika, warga Kampung Munjul mengatakan, bencana pergerakan tanah meluas dan membuat warga khawatir. Warga terpaksa harus mengungsi ke gubuk. "Setiap menit, sering terdengar suara pecahan keramik akibat tanah bergerak," kata Atik.