Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pembunuh dan Pemerkosa Sadis Ditemukan Tewas, Diduga Dibunuh Teman Satu Selnya di Penjara

Susi Susanti , Jurnalis-Selasa, 02 Maret 2021 |10:33 WIB
Pembunuh dan Pemerkosa Sadis Ditemukan Tewas, Diduga Dibunuh Teman Satu Selnya di Penjara
Pembunuh dan pemerkosa sadis ditemukan tewas diduga dibunuh teman satu selnya (Foto: Daily Mail)
A
A
A

CALIFORNIA - Pembunuh dan pemerkosa berantai California, yang dijuluki “I-5 Strangler” ditemukan tewas di sel penjaranya, diduga dibunuh terpidana pembunuh dengan tato wajah '666'.

Roger Reece Kibbe, 81, ditemukan tidak bernyawa di lantai selnya di Penjara Negara Bagian Mule Creek sekitar pukul 00.45 dini hari pada Minggu (28/2).

Teman satu sel Kibbe, terpidana pembunuh Jason Budrow dengan tato '666' di dahinya, ditemukan berdiri di samping pria yang terluka parah itu.

Fox 40 melaporkan Kibbe dibawa ke fasilitas medis penjara, dan dinyatakan meninggal pada pukul 01.30 dini hari.

Wakil Amador County Gary Redman mengatakan kematian Kibbe sedang diselidiki sebagai pembunuhan.

(Baca juga: Sekali Suntik Vaksin Covid-19 Oxford-AstraZeneca atau Pfizer-BioNTech Diklaim Kurangi Perawatan di RS Lebih dari 80%)

Pejabat tidak mengatakan bagaimana Kibbe tewas atau apakah jenis senjata yang digunakan.

Sementara itu, Budrow, 40, yang menjalani hukuman seumur hidup atas hukuman pembunuhan tingkat dua tahun 2011, telah dipindahkan ke unit pemisahan administratif. Hingga Senin (1/3) sore, dia belum dituntut terkait kematian Kibbe.

Diketahui, Kibbe menjalani beberapa hukuman seumur hidup tanpa kemungkinan pembebasan bersyarat karena memperkosa dan membunuh setidaknya tujuh wanita dan anak perempuan selama rentang waktu 30 tahun.

Kibbe, seorang pembuat furnitur awalnya dihukum pada tahun 1991 dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup karena mencekik sampai mati korbannya bernama Darcie Frackenpoh yang berusia 17 tahun.

Bukti DNA dari enam pembunuhan lainnya, termasuk para korbannya yang tewas dicekik, mengaitkan Kibbe dengan kejahatan yang dilakukan antara 1977 dan 1987.

(Baca juga: Diam-diam, Donald dan Melania Trump Disuntik Vaksin Covid-19 di Gedung Putih pada Januari Lalu)

Pada 2008, dia mengaku bersalah atas tuduhan pembunuhan dengan peningkatan khusus pemerkosaan dan penculikan yang berasal dari pembunuhan Lou Ellen Burleigh, Lora Heedrick, Barbara Ann Scott, Stephanie Brown, Charmaine Sabrah dan Katherine Kelly Quinones.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement