Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

FBI Rilis Video Tersangka Pengebom di Kerusuhan Capitol

Susi Susanti , Jurnalis-Rabu, 10 Maret 2021 |06:45 WIB
FBI Rilis Video Tersangka Pengebom di Kerusuhan Capitol
FBI merilis video pelaku pengeboman di kerusuhan Capitol pada 6 Januari lalu (Foto: Video CBS News)
A
A
A

WASHINGTONBiro Investigasi Federal (FBI) merilis video orang yang diduga memasang bom pipa di markas besar Komite Nasional Republik dan Komite Nasional Demokrat di kerusuhan yang terjadi di Gedung Capitol pada 6 Januari lalu.

Rekaman yang dirilis bersamaan dengan poster buronan baru pada Selasa (9/3), menunjukkan tersangka pengebom pipa pada malam 5 Januari, berjalan di sepanjang jalan perumahan Capitol Hill dan duduk di bangku, mengutak-atik sesuatu di kaki mereka.

"FBI meminta publik untuk menonton video orang ini - Anda mungkin mengenali gaya berjalan, bahasa tubuh, atau tingkah lakunya," kata FBI dalam siaran persnya.

"Kami meminta publik untuk menyampaikan informasi apa pun yang dapat membantu kami, termasuk perilaku aneh atau di luar karakter yang Anda lihat pada anggota keluarga, teman, atau rekan kerja, menjelang atau setelah 5 Januari,” terangnya.

Dalam video tersebut, tersangka pengebom terlihat di trotoar perumahan berdiri di samping ransel - yang menurut FBI digunakan untuk mengangkut bom. Tersangka tampak mengenakan kacamata, menatap ke seberang jalan saat seorang pria berjalan melewati anjingnya. Kemudian, tersangka terlihat mengulurkan tangan saat mereka berjalan di trotoar memegang tas punggung di samping mereka.

(Baca juga: Vaksin Pfizer-BioNTech Netralkan Covid-19 Varian Baru)

FBI mengatakan tersangka mungkin telah memasuki kendaraan atau mengambil barang dari kendaraan dan memasukkannya ke dalam ransel.

Sekitar jam 13.00 waktu setempat pada 6 Januari, ketika perusuh Capitol mulai melanggar barikade polisi di sekitar perimeter luar Capitol AS, pihak berwenang mengatakan, dua bom pipa ditemukan di markas DNC dan RNC - keduanya terletak blok dari US Capitol - setelah seorang pejalan kaki melihat pipa dan kabel yang kusut di dekat gedung RNC dan memberi tahu pihak berwenang.

FBI mengatakan bom ditempatkan di luar RNC dan DNC malam sebelum serangan, antara pukul 19.30 dan 20.30 pada 5 Januari. Menurut sumber yang mengetahui investigasi tersebut, FBI telah meninjau ratusan video yang diambil sekitar waktu itu.

Menurut laporan yang diperoleh CBS News, bom tersebut hanya berisi satu metode peledaka, yakni pengatur waktu selama 60 menit. Laporan tersebut - yang ditulis oleh National Explosives Task Force, sebuah kelompok multi-lembaga yang mengkoordinasikan keahlian bahan peledak untuk penegakan hukum dan badan intelijen - menunjukkan tidak ada bukti metode peledakan kedua atau jarak jauh seperti ponsel.

(Baca juga: Wapres Kamala: AS Capai "Titik Balik" Lawan Covid-19)

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement