Suster Ann Rose menjalankan sebuah klinik di Kota Myitkyina, berlutut memohon agar petugas tidak mengganggu mereka setelah petugas bersenjata mulai muncul.
"Polisi mengejar untuk menangkap mereka dan saya mengkhawatirkan anak-anak," tambahnya. Untungnya polisi berhasil meyakinkan sang suster bahwa mereka baru saja membersihkan jalan.
BACA JUGA: DK PBB Gagal Setujui Pernyataan Kecam Kudeta Militer Myanmar
Dia juga terlihat meletakkan dahinya ke tanah, bersama dengan seorang petugas, sebelum tembakan diduga meletus di sekitar mereka.
“Anak-anak panik dan lari ke depan, saya tidak bisa berbuat apa-apa tapi saya berdoa agar Tuhan menyelamatkan dan membantu anak-anak.”
(Rahman Asmardika)