Menurut Nation, laporan yang kurang juga tetap menjadi masalah besar di negara ini, seperti halnya di tempat lain.
Di setiap kasus pelecehan seksual, para korban kekerasan seksual di Mozambik, atau wali mereka, harus mengajukan pengaduan resmi sebelum penyelidikan diluncurkan. Hal ini pun menuai kritik.
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatakan sedang bekerja sama dengan pemerintah negara dan organisasi masyarakat sipil untuk mengakhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak perempuan melalui Spotlight Initiative.
(Baca juga: Korsel Sampaikan Belasungkawa Atas Hilangnya KRI Nanggala-402, Siap Bantu Pencarian)
Diluncurkan dua tahun lalu, gerakan kampanye itu juga bertujuan untuk menghapus perkawinan anak dan mempromosikan masalah kesehatan.
(Susi Susanti)