JAKARTA - Kebrutalan yang dilakukan tentara Israel terhadap warga Palestina masih terus berlangsung hingga kini. Tindakan pihak keamanan Israel seringkali menyebabkan korban jiwa di kalangan warga Palestina, terutama di wilayah pendudukan.
Dalam beberapa bulan terakhir, sejumlah kasus penembakan yang dilakukan tentara dan polisi Israel telah menewaskan warga Palestina, bahkan korban termasuk anak-anak. Berikut deretan insiden Israel tembak mati warga Palestina beberapa waktu terakhir, yang dirangkum Tim Litbang MPI:
1. Tentara Israel Tembak Mati Warga Palestina di Tepi Barat
Dilansir dari laman berita resmi Palestina WAFA, Kementerian Kesehatan Palestina telah mengonfirmasi kejadian seorang laki-laki Palestina (41) yang ditembak mati oleh tentara Israel. Insiden itu bertempat di wilayah pendudukan Tepi Barat pada Selasa (27/7/2021). Kabarnya pria tersebut merupakan seorang tukang ledeng.
BACA JUGA: Tentara Israel Tembak Mati Warga Palestina di Tepi Barat
Pria itu ditembak saat sedang dalam perjalanan pulang kerja. Pihak militer Israel melaporkan bahwa warga Palestina tersebut sempat membawa batang besi dan mendekati pasukan Israel dengan laju cepat. Usai melepaskan tembakan peringatan ke udara, pria itu pun tertembak mati. Hingga saat ini insiden masih diselidiki lebih lanjut.
2. Bocah Lelaki Berusia 11 Tahun Ditembak Mati oleh Pasukan Israel
Pada Rabu (28/7/2021), seorang anak laki-laki berusia 11 tahun ditembak mati saat berada dalam mobil yang dikendarai ayahnya,. Ia ditembak oleh pasukan Israel di pintu masuk kota Beit Ummar dekat Hebron.
BACA JUGA: Pasukan Israel Tembak Mati Bocah Palestina Berusia 12 tahun di Tepi Barat
Menurut situs berita resmi Palestina WAFA, sang bocah meninggal akibat luka-luka setelah sebelumnya sempat dilarikan ke RS Ahli di Hebron. Tentara Israel meluncurkan peluru ke arah roda mobil sang anak setelah mencoba menghentikan mobil tersebut melalui tembakan peringatan ke udara. Militer Israel juga menyimpulkan bahwa kendaraan itu terlibat dalam "aktivitas mencurigakan" pada hari sebelumnya.