Meski harus menunggu hingga 33 tahun lamanya hingga saat ini masih tampak di kantor Kementerian Agama, Kabupaten Sidoarjo sejumlah warga mendaftarkan diri untuk dapat menunaikan ibadah haji.
Para calon jamaah haji, salah satunya Teddy Irawan mengaku tetap mendaftarkan diri, dan optimis dapat berangkat untuk menunaikan ibadah haji meski harus menunggu hingga 33 tahun.
Baca Juga: Calon Jamaah Umrah Indonesia Siap Berangkat ke Tanah Suci, Begini Kondisi Arab Saudi
Kementerian Agama, Kabupaten Sidoarjo sendiri tak dapat berbuat banyak terkait hal ini. Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Sidoarjo Rohmat Nasrudin berharap pemerintah Arab Saudi dapat menambah kuota haji untuk warga Indonesia hingga mengajak para kaum milenial untuk mendaftarkan diri sejak saat ini, karena waktu tunggu yang lama hingga 33 tahun.
Hingga kini, pemerintah Arab Saudi belum mengumumkan kuota haji untuk warga Indonesia dan petunjuk resmi tata cara pemberangkatan ibadah haji di masa pandemi Covid-19.
(Arief Setyadi )