Ramalan Julius Caesar: Ides of March
Penulis kuno Suetonius menuturkan bahwa Julius Caesar diperingatkan oleh seorang peramal bernama Spurinna bahwa kematiannya akan datang selambat-lambatnya pada Ides of March, tanggal 15 setiap bulan. Caesar memilih untuk mengabaikan ramalan itu.
"Dia memasuki ruang Senat, mengabaikan keraguan agama dan mengejek Spurinna karena membuat prediksi palsu, karena Ides of March telah datang dan tidak membawa bahaya,” tulis Suetonius dalam "Lives of the Caesars" (Oxford University Press, 2001).
"Namun, Spurinna menjawab bahwa meskipun (Ides of March) telah berlalu, tanggal itu belum pergi."
Ramalan tersebut menjadi kenyataan lantaran pada Ides of March, tepatnya pada 15 Maret 44 SM, Julius Caesar dibunuh oleh sekelompok Senator Romawi. (Dilansir dari berbagai sumber/Pratitis Nur Kanariyati/Litbang MPI)
(Erha Aprili Ramadhoni)