JAKARTA – Nenek Rukayah (85) membantah berita viral yang menyebutkan dirinya mendapatkan pelayanan kurang baik hingga harus makan rumput. Rukayah mengaku nyaman selama 4 tahun tinggal Unit Pelayanan Teknis (UPT) Pelayanan Sosial Tresna Werdha (PSTW) Jember, Jawa Timur.
"Mpun enak niki pak. Mpun lebih niki. Nem tahun kulo teng mriki.(Sudah enak ini pak. Sudah berlebih (yang saya terima). Sudah empat tahun ini saya di sini)," kata Rukayah dalam video perbincangan dengan Kepala UPT PSTW Jember Muhammad Tabrani dikutip dalam rilis resmi Kemensos, Senin,(06/12/2021).
Dalam video tersebut, Tabrani juga menekankan bahwa pemberitaan terkait Rukayah yang tidak akurat, karena sejatinya dia telah menerima berbagai layanan.
Dari penjelasan Rukayah, Tabrani juga menggarisbawahi, tidak benar dia makan rumput. Melainkan makan sayuran yang sebagian memang bisa dikonsumsi tanpa terlebih dulu dimasak.
"Mboten. Mboten mangan rumput. Niku kulupan kulo pangan (Bukan. Bukan rumput. Itu sayuran yang sama makan mentah)," kata Rukayah dalam video testimoni yang beredar baru-baru ini.
Baca juga:Â Viral! Penumpang Pesawat Ngamuk karena Gagal Mendarat di Bali
Pernyataan Nenek Rukayah merupakan bantahan terhadap pemberitaan yang kembali beredar tentang dirinya. Selain soal makan rumput, media juga memberitakan bahwa dia tinggal di gubuk reyot dan tidak mendapatkan perhatian, khususnya dari pemerintah.
Salah satu konten yang beredar adalah potongan video program berita di salah satu televisi swasta nasional. Dalam tayangan itu, memang berisi informasi tentang kehidupan nenek Rukayah.
Namun, bila dicermati, tayangan tersebut diproduksi 4 tahun lalu. Saat ini kondisi nenek Rukayah jauh berbeda. Sejak pemberitaan 4 tahun lalu, pemerintah telah memberikan layanan kepada perempuan sebatang kara ini.
