"Kenapa kasus ini tingkat kesulitannya sangat tinggi? karena sampai saat ini penyidik belum dapat memastikan dua alat bukti," katanya.
Sementara itu, Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana menargetkan kasus pembunuhan sadis tersebut bakal terungkap awal 2022 mendatang. Dia mengakui, dalam mengungkap perkara, memang tidak selalu cepat.
"Memang dalam pengungkapan satu perkara itu tergantung bukti-buktinya, ada yang cepat dan lama, seperti kasus perampokan My Bank itu cepat. Untuk kejadian di Subang mohon doanya, target saya awal tahun ini penyidik sedang mengumpulkan fakta-faktanya. Mohon kesabarannya, saya berkomitmen terhadap kasus ini," kata Suntana.
(Qur'anul Hidayat)