JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menginformasikan banjir telahmerendam lima desa di Kecamatan Pasemah Air Keruh, Kabupaten Empat Lawang, Sumatra Selatan, berdampak pada 1.093 kepala keluarga.
Banjir dengan tinggi muka air (TMA) 20-100cm itu terjadi setelah hujan lebat mengguyur wilayah Kabupaten Empat Lawang pada Sabtu 5 Februari, sekira pukul 18.00 WIB.
"Laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Empat Lawang, banjir masih menggenangi wilayah terdampak. Lima desa tersebut di antaranya Desa Padanggelai, Desa Muara Rungga, Desa Padang Bindu, Desa Muara Sindang dan Desa Nanjungan," kata Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya, Minggu (6/2/2022).
Muhari menjelaskan, anggota BPBD Kabupaten Empat Lawang bersama unsur TNI/Polri dan lintas instansi terkait telah berada di lokasi kejadian untuk kaji cepat, pendataan dan koordinasi lebih lanjut terkait percepatan penanganan banjir tersebut.
Dan berdasarkan hasil asesmen sementara, sambung Muhari, banjir tersebut menyebabkan 1.093 KK terdampak. Namun, tidak ada laporan warga yang terluka akibat peristiwa ini.
"Sedangkan dampak kerugian material, BPBD setempat mencatat rumah terendam sebanyak 1.078 unit, 1 unit fasilitas rumah ibadah rusak serta aset warga yang berupa 244 hektar lahan pertanian ikut terdampak," sambungnya.