Berbagai persiapan terus dilakukan oleh pihak RSUD Mimika dan pihak TNI-Polri di kamar jenazah rumah sakit itu.
Lucky mengatakan pihak perusahaan PTT telah menyediakan delapan peti jenazah di kamar jenazah RSUD Mimika.
Adapun untuk melakukan pemulasaraan dan visum jenazah delapan karyawan PTT sudah disiapkan dua meja di kamar jenazah RSUD Mimika, dimana setiap meja nantinya akan ada enam petugas, termasuk dua tenaga dokter.
Baca juga: Kapendam Cenderawasih Benarkan 8 Pekerja PT PTT Tewas, Diduga Diserang KKB
Beberapa pengurus Paguyuban Sunda di Kabupaten Mimika juga mendatangi kamar jenazah RSUD Mimika.
Asep, salah satu tokoh masyarakat Sunda di Mimika mengatakan terdapat tiga warga Sunda yang menjadi korban pembantaian oleh KKB di Kabupaten Puncak, yaitu atas nama Jamaludin, Bili Galdi Balion dan Ibo.
Ketiganya merupakan warga Sunda yang berasal dari Bandung, Subang, dan Lebak.
Baca juga: Breaking News: KKB Dikabarkan Serang Pekerja PT PTT di Puncak Papua, 8 Orang Tewas
"Kami mendapatkan informasi dari Kodim Mimika bahwa ada tiga warga Sunda berstatus karyawan PTT yang jadi korban. Makanya sebagai pengurus Paguyuban Sunda Mimika kami datang ke RSUD Mimika, semoga proses evakuasi para korban berlangsung lancar," ujar Asep.