"Kami memasuki fase perang baru yang panjang," kata Menteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikov dalam sebuah posting Facebook, memprediksi "minggu-minggu yang sangat sulit" ketika Ukraina sebagian besar akan sendirian melawan "agresor yang marah".
Membuat keuntungan teritorial tercepat mereka sejak memaksa penjajah Rusia untuk meninggalkan kemajuan di Kyiv lebih dari sebulan yang lalu, pasukan Ukraina telah mengusir musuh mereka dari kota terbesar kedua, Kharkiv.
Kota di timur laut, yang telah dibombardir sengit, telah tenang setidaknya selama dua minggu. Wartawan Reuters telah mengkonfirmasi Ukraina menguasai wilayah yang membentang ke Sungai Donets Siverskyi, sekitar 40 km ke timur.
Namun, Moskow masih membombardir desa-desa terdekat, termasuk Dergachi, sekitar 10 km utara Kharkiv.
"Saya tidak bisa menyebutnya apa pun kecuali tindakan teroris," terang Wali Kota Dergachi Vyacheslav Zadorenko kepada Reuters setelah rudal menghantam sebuah gedung yang digunakan untuk mendistribusikan bantuan.
Rusia, yang menyangkal menargetkan warga sipil, mengatakan pasukannya telah menyerang gudang senjata, menembak jatuh sebuah pesawat Su-27 Ukraina di wilayah Kharkiv dan melumpuhkan kilang minyak Kremenchuk di Ukraina tengah.