GARUT - Tim SAR gabungan memutuskan untuk menghentikan operasi SAR pencarian nelayan yang hilang di Perairan Sayangheulang, Desa Mancagahar, Kecamatan Pamengpeuk, Kabupaten Garut, terhitung mulai pukul 17.00 WIB, Senin (30/5/2022).
Operasi SAR dihentikan lantaran proses pencarian telah dilakukan selama sepekan dengan hasil nihil.
Berdasarkan hasil koordinasi Tim SAR Gabungan dan pihak keluarga korban, bahwa pencarian telah dilakukan secara maksimal namun demikian belum membuahkan hasil dan keluarga korban setuju bahwa pencarian untuk dihentikan.
"Pencarian akan dibuka kembali ketika ada tanda-tanda penemuan korban, " kata Kepala Kantor SAR Bndung, Deden Ridwansah.
Dia menyebutkan, berdasarkan pertimbangan hal tersebut maka tim SAR gabungan memutuskan operasi SAR selesai dan dilaksanakan penghentian operasi SAR.
Namun akan dilanjutkan dengan pemantauan apabila ada tanda-tanda yang mengarah ke titik terang penemuan korban.
Adapun korban bernama Agus Bako (52) warga Komplek Nelayan Ds. Pamalayan Kec. Cikelet Kab. Garut hilang setelah perahu yang ditumpanginya terbalik di Perairan Sayangheulang Kab Garut saat tengah melaut mencari ikan.
Unsur SAR yang terlibat antara lain Kantor SAR Bandung (Pos SAR Tasikmalaya), Koramil Santolo, Polair Santolo,Pos AL Pangandaran,Pos AU Santolo,Damkar Garut, Puskesmas Santolo dan Nelayan setempat.
(Rani Hardjanti)