Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Anak Kiai Cabul Gagal Ditangkap, Pendamping Korban Kecewa Kapolres Bersimpuh di Depan Ayah Tersangka

Mukhtar Bagus , Jurnalis-Selasa, 05 Juli 2022 |16:38 WIB
Anak Kiai Cabul Gagal Ditangkap, Pendamping Korban Kecewa Kapolres Bersimpuh di Depan Ayah Tersangka
Kapolres Jombang AKBP Nur Hidayat bersimpuh di depan ayah tersangka pencabulan/ Foto: Mukhtar Bagus
A
A
A

JOMBANG - Meski telah melakukan pengejaran dan berhasil menghentikan mobil pelaku, polisi tak kunjung melakukan tindakan tegas terhadap anak kiyai yang menjadi tersangka dalam kasus pencabulan terhadap sejumlah santriwatinya ini.

Akibatnya MSA kembali berhasil lolos dan masuk ke dalam pesantrennya di Desa Losari, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang.

 BACA JUGA:Viral! Kapolres Jombang Berlutut Diminta Kiai Tidak Tangkap Anaknya Pelaku Pencabulan

Tak hanya itu saja, malam harinya, polisi kemudian mengerahkan ratusan personil dari Polda Jatim termasuk pasukan Brimob bersenjata lengkap.

Namun, lagi-lagi meski sisi luar pesantren telah dikepung Kapolres Jombang yang masuk ke dalam pesantren justru melakukan negosiasi dan tak mau langsung menangkap MSA.

Anehnya lagi, saat Kiyai Mukhtar Mu'ti, pengasuh pesantren itu menyuruhnya pulang Kapolres hanya termanggut-manggut dan langsung pulang bersama pasukannya.

 BACA JUGA:Tok! MA Tolak Gugatan Warga Jakarta soal Ganjil Genap

Direktur Women Crisis Center, Anna Abdilah yang selama ini mendapingi korban mendesak polisi untuk serius dan berani bertindak tegas dalam upaya penangkapan pelaku kekerasan seksual tersebut.

"Jadi merespons gagal tangkap MSA beberapa waktu yang lalu, itu bukan kali pertama sudah pasti. Ketika beberapa kali pemberitaan gagal tangkap pihak kepolisian ini menunjukan tidak ada kredibilita Polres dan Polda untuk serius segera menuntaskan kasus ini, untuk diadili dalam persidangan," katanya dikutip, Selasa (5/7/2022).

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement