Share

Laporan Terbaru: Lingkungan Australia Alami Penurunan Mengejutkan dan Menyedihkan

Susi Susanti, Okezone · Selasa 19 Juli 2022 18:15 WIB
https: img.okezone.com content 2022 07 19 18 2632520 laporan-terbaru-lingkungan-australia-alami-penurunan-mengejutkan-dan-menyedihkan-pC6xSXcp3N.jpg Laporan terbaru menyebutkan perubahan lingkungan Australia yang mengejutkan dan menyedihkan (Foto: Reuters)
A A A

AUSTRALIA – Menurut sebuah laporan yang dilakukan setiap lima tahun, lingkungan Australia berada dalam keadaan yang mengejutkan dan menghadapi penurunan lebih lanjut dari ancaman yang semakin besar.

Survei sistem ekologi Australia menemukan perubahan mendadak yang meluas. Laporan ini mengatakan penurunan ini dapat dipicu karena perubahan iklim, hilangnya habitat, spesies invasif, polusi dan pertambangan. Ancaman ini dianggap tidak dikelola secara memadai. Ini artinya ancaman ini dianggap berada di jalur yang tepat untuk menyebabkan lebih banyak masalah.

Laporan State of the Environment setebal 2.000 halaman, yang ditugaskan oleh pemerintah, menemukan atau menegaskan kembali jika semua kategori lingkungan bar satu yang diperiksa telah memburuk sejak 2016, dan lebih dari setengahnya sekarang dalam keadaan "sangat buruk".

Baca juga: Dilanda Kekeringan hingga Banjir dalam 5 Tahun, Banyak Mamalia Hilang di Australia Dibandingkan Benua Lain

Menteri Lingkungan Tanya Plibersek mengatakan dokumen itu melukiskan kisah yang "mengejutkan" dan "terkadang menyedihkan", dan bersumpah untuk menerapkan kebijakan dan undang-undang baru.

Baca juga:  Australia Sediakan 1 Juta Dosis Vaksin untuk Dukung Penanganan Wabah PMK Indonesia

"Jika kita melanjutkan lintasan yang kita jalani, tempat-tempat berharga, pemandangan, hewan dan tumbuhan yang kita pikirkan ketika kita memikirkan rumah mungkin tidak ada di sini untuk anak-anak dan cucu-cucu kita," terangnya.

"Ini menceritakan kisah krisis dan penurunan lingkungan Australia, dan satu dekade kelambanan pemerintah dan ketidaktahuan yang disengaja," lanjutnya.

Baca Juga: Aksi Nyata 50 Tahun Hidupkan Inspirasi, Indomie Fasilitasi Perbaikan Sekolah untuk Negeri

Follow Berita Okezone di Google News

Koala dan kakatua gang-gang adalah di antara lebih dari 200 spesies hewan dan tumbuhan dengan ancaman yang ditingkatkan sejak 2016. Banyak dari spesies itu unik di Australia.

Dalam beberapa tahun terakhir, Australia telah mengalami kekeringan parah, kebakaran hutan bersejarah, banjir yang memecahkan rekor selama bertahun-tahun, dan enam peristiwa pemutihan massal di Great Barrier Reef.

“Dalam laporan-laporan sebelumnya, kami sebagian besar membicarakan dampak iklim di masa depan,” terang Profesor Emma Johnston, penulis utama laporan lainnya, kepada Australian Broadcasting Corporation.

"Dalam laporan ini ada kontras yang mencolok, karena kami sekarang mendokumentasikan dampak luas dari perubahan iklim,” lanjutnya.

Laporan tersebut menemukan bahwa Australia tidak memiliki kerangka kerja yang memadai untuk mengelola lingkungannya, alih-alih mengandalkan sistem yang membingungkan yang harus melewati berbagai tingkatan pemerintahan.

Dia mengatakan pengeluaran pemerintah federal untuk mempertahankan keanekaragaman hayati telah menurun pada saat yang sama risiko meningkat.

Laporan itu diserahkan kepada pemerintah pada tahun lalu, tetapi rilisnya ditunda hingga setelah pemilihan umum pada Mei lalu.

Seorang juru bicara oposisi Liberal mengatakan memiliki catatan lingkungan yang "kuat" saat berada di pemerintahan.

Australia telah berjanji mengurangi emisi karbon sebesar 43% pada tingkat tahun 2005 pada 2030 mendatang. Di bawah pemerintahan sebelumnya, targetnya adalah 26-28%.

1
3

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini