Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Keluarkan Peringatan Keras, Jenderal AS: Militer China Lebih Agresif Terhadap AS Selama 5 Tahun Terakhir

Susi Susanti , Jurnalis-Selasa, 26 Juli 2022 |17:26 WIB
Keluarkan Peringatan Keras, Jenderal AS: Militer China Lebih Agresif Terhadap AS Selama 5 Tahun Terakhir
Jenderal AS Mark Milley (Foto: AP)
A
A
A

Dengan meluncurkan tinjauan tersebut, Milley berusaha untuk mendapatkan pemahaman terperinci tentang semua interaksi antara kedua militer, terutama yang dapat dianggap "tidak aman" atau "tidak profesional" karena pesawat atau kapal China yang beroperasi terlalu dekat dengan aset militer AS.

Para pejabat mengatakan kepada CNN bahwa tujuannya adalah untuk melihat dengan jelas setiap perubahan dalam pola aktivitas militer China. Interaksi antara kedua militer sangat sensitif sehingga insiden sering tidak dipublikasikan. Misalnya, pada Juni lalu, sebuah pesawat angkut C-130 AS yang dioperasikan oleh pasukan khusus AS mengalami beberapa jenis pertemuan dengan pesawat China, tetapi Pentagon belum secara terbuka mengakui insiden tersebut.

Dalam salah satu insiden paling serius baru-baru ini, pemerintah Australia mengatakan pada Februari lalu bahwa sebuah kapal perang China diduga menggunakan laser untuk "menerangi" jet Angkatan Udara Australia dalam apa yang disebut Canberra sebagai "insiden keselamatan serius."

"Tindakan seperti ini berpotensi membahayakan nyawa," kata Angkatan Pertahanan Australia dalam sebuah pernyataan saat itu. Angkata pertahanan juga mengutuk keras "perilaku militer yang tidak profesional dan tidak aman." Pilot yang menjadi sasaran serangan laser di masa lalu telah melaporkan kilatan disorientasi, nyeri, kejang dan bintik-bintik dalam penglihatan mereka dan bahkan kebutaan sementara.

Bulan lalu, Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin juga menyerukan hal yang sama kepada Beijing. Austin mengkritik serangkaian tindakan pemaksaan, agresif dan berbahaya yang mengancam stabilitas di sekitar Asia dan bersumpah bahwa AS akan mendukung mitra untuk melawan tekanan apa pun.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement