Pangkalan udara Saky berada di dekat Novofedorivka di pantai barat Krimea, area pantai yang populer di kalangan turis Rusia.
Ini adalah pertama kalinya Ukraina menyerang Krimea sejak invasi Rusia skala penuh dimulai pada Februari.
Semenanjung yang dikuasai Rusia telah menjadi sasaran peningkatan jumlah ancaman militer Ukraina dalam beberapa pekan terakhir.
"Prakiraan cuaca mengatakan akan sangat panas di Krimea," cuit tentara Ukraina memperingatkan di Twitter pada Rabu (7/9/2022), sebelum mengarankan pasukan pendudukan Moskow mungkin terpaksa berenang kembali ke Rusia melintasi Laut Hitam.
Klaim Ukraina atas perannya dalam serangan Agustus menandai penyimpangan dari posisi resmi sebelumnya bahwa mereka tidak terlibat.
Pada satu titik menteri pertahanan Ukraina bahkan mengarankan ledakan Saky bisa saja disebabkan oleh merokok sembarangan oleh tentara Rusia.
"Sepertinya mereka membuang puntung rokok mereka di beberapa tempat pada waktu yang bersamaan," kata Oleksii Reznikov kepada media saluran berita Denmark.