Di dunia terdapat 7 perusahaan jasa yang terkenal dengan tentara bayaran terkuat? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan okezone berikut ini:
1. DynCorp
Berbasis di Virginia, Amerika Serikat (AS), DynCorp menjadi tulang punggung operasi militer AS di berbagai negara selama bertahun-tahun, termasuk Irak, Afghanistan, Bosnia, Sri Lanka, Kuwait, dan Bolivia. Dalam laman resminya perusahaan mengklaim bahwa perusahaan ini termasuk perusahaan keamanan yang luar biasa dan taat hukum.
Salah satu yang paling terkenal adalah skandal seks di Bosnia, di mana personel DynCorp ditemukan terlibat dalam perdagangan ilegal gadis-gadis di bawah umur. Itu hanya salah satunya, karena DynCorp diduga terlibat dalam banyak operasi buruk lainnya dalam perang di seluruh dunia.
Perusahaan ini diketahui Perusahaan ini berhasil meraup USD3,4 miliar yang aktif di Afrika, Eropa Timur, dan Amerika Latin. DynCorp sendiri terdapat sekitar 10.000 pasukan di ikut menumpas kelompok perdagangan berontak di Kolombia dan misi anti narkoba di Peru serta melucuti senjata para pejuang di Somalia, Liberia, dan Sudan Selatan.
2. Erinys
Erinys International merupakan perusahaan keamanan yang berbasis di Inggris. Misi perusahaan ini mengerahkan sekitar 16.000 pasukan untuk menjaga 282 lokasi di Irak, terutama mengamankan pipa minyak, blok migas, dan aset energi lainnya.
Erinys juga terkenal di Afrika, dan pada medio 2013, mereka mendapatkan dua kontrak dari Republik Kongo untuk mengamankan proyek migas dan pertambangan biji besi.
Booz Allen Hamilton
Salah satu perusahaan jasa yang terbesar adalah Booz Allen Hamilton, yang berbasis di McLean, Virginia. Mereka menjalankan berbagai operasi dengan imbalan uang lama dari pemerintah AS, termasuk melatih mata-mata, mengumpulkan intelijen di zona konflik, dan melakukan simulasi militer untuk NATO.
3. Unity Resources Group
Australia memiliki industri militer swastanya sendiri, dan salah satu perusahaan terbesar di sana adalah Unity Resources Group. Mereka beroperasi mulai dari Afrika, Amerika, Asia Tengah, Timur Tengah, dan Eropa yang berkaitan dengan manajemen risiko, memberi nasihat kepada militer lokal, pelatihan, dan penerbangan.
Tugasnya yang paling menonjol adalah melindungi kedutaan Australia di Baghdad, yang menjadi pekerjaan yang cukup sibuk. Mereka secara teratur terlibat dalam pertempuran kecil dengan kelompok-kelompok militan lokal, yang berarti mereka harus bekerja dengan sangat baik untuk tetap berbisnis.