Sejarah Singkat BND, Badan Intelijen Milik Jerman
Tokoh utama dalam sejarah BND adalah mantan jenderal Wehrmacht Reinhard Gehlen, pemimpin Organisasi Gehlen dan kemudian menjadi presiden pendiri BND, yang dianggap sebagai "salah satu mata-mata Perang Dingin paling legendaris".
Sebagai pendahulu sebelum BND adalah badan intelijen militer timur Jerman selama Perang Dunia II juga memiliki tujuan utama untuk mengumpulkan informasi tentang Tentara Merah. Setelah perang Gehlen bekerja dengan pasukan pendudukan AS di Jerman Barat.
Setelah berdirinya BND, Badan kemiliteran asing tersebut memprioritaskan tugasnya untuk penggunaan teknologi, terorisme internasional, kejahatan internasional, peredaran senjata internasional dan imigrasi ilegal. BND dilindungi dengan kewenangan hukum dalam memerangi terorisme dan ancaman lainnya.
Pada awalnya, kantor BND berpusat di Munich, ibu kota negara bagian Bavaria, namun pada 2014 markas pusatnya dipindahkan ke Berlin di pusat informasi dan situasi (LIZ) untuk mengolah informasi dari seluruh dunia yang didapat dari media ataupun laporan analisis, yang dihimpun dan diintegrasikan.
BND berkontribusi penting bagi keamanan luar negeri, termasuk memberikan jaminan perlindungan bagi warga negaranya yang menetap di luar negeri dan juga memberikan dukungan bagi Bundeswehr (militer Jerman) dalam menjalankan misinya di luar negeri.
(Rahman Asmardika)
