JAKARTA – Kompetisi sepakbola tertinggi di Indonesia, Liga 1 akhirnya kembali diizinkan bergulir setelah sempat berhenti selama beberapa waktu usai Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 yang menewaskan lebih dari 300 orang. Kepastian itu disampaikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Polri mendukung untuk dilanjutkannya penyelesaian sisa kompetisi dan tentunya mendukung pelaksanaan kegiatan sepak bola," kata Listyo Sigit dalam konferensi pers bersama Menko Polhukam Mahfud MD, Senin (5/12/2022).
Listyo berharap, sejumlah evaluasi dari Tragedi Kanjuruhan bisa membuat kompetisi berjalan lebih baik dan lebih sehat.
Baca juga: Soal Kelanjutan Liga 1 2022-2023, Menpora Sebut Masih Terus Dievaluasi
“Ke depan, dengan adanya evaluasi yang ada, kompetisi bisa berjalan lebih baik, lebih sehat. Kemudian standar stadion dan pengamanan menjadi lebih baik," ucapnya.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD telah memastikan bergulirnya Liga 1 sejak 5 Desember 2022. Namun, dengan aturan tidak adanya penonton di setiap pertandingan.
"Kapolri sudah koordinasi dari segi keamanannya. Penyelesaian sepak bola ini pertandingan liga ini itu diizinkan tanpa ada penonton, tanpa ada penonton," ujar Mahfud di kesempatan yang sama.
Lebih lanjut Mahfud menjatuhkan, pihaknya juga bakal memastikan bahwa adanya reformasi di tubuh PSSI.
"Bersamaan itu reformasi persepakbolaan nasional khususnya PSSI itu terus berlangsung sesuai dengan kesepakatan dan pembicaraan dengan pemerintah baik dengan FIFA maupun PSSI. Itu akan terus berjalan," ungkapnya.
(Qur'anul Hidayat)