"Sayangnya, ini adalah situasi yang khas bagi kami. Dan kami mengharapkan serangan baru Rusia setiap hari, yang secara dramatis dapat meningkatkan jumlah penutupan,” lanjutnya.
Dia menjelaskan pemadaman listrik, baik terjadwal maupun tidak terjadwal, telah mempengaruhi hampir setiap wilayah negara, beberapa hari yang berlangsung pada suatu waktu.
Banyak layanan penting yang mengandalkan generator untuk menyalakan lampu, termasuk rumah sakit dan fasilitas medis lainnya yang terpaksa membatasi jumlah pasien yang mereka rawat.
Presiden Zelensky mengatakan lebih banyak generator sangat dibutuhkan, serta peralatan khusus untuk memperbaiki infrastruktur energi.
Dia mengatakan memulihkan jaringan listrik Ukraina akan menelan biaya sekitar 1,5 miliar euro (Rp25 triliun).
Menteri Kesehatan Ukraina Viktor Liashko mengatakan kepada BBC pihaknya memprioritaskan keadaan darurat, cedera trauma, dan apa pun yang berkaitan dengan perang. “Kami memahami konsekuensinya,” ujarnya.