Akademisi Paparkan Pemerataan Infrastruktur di Era Jokowi Berdampak Positif
MAKASSAR - Akademisi Universitas Hasanudin (Unhas) Kota Makssar, Dr Sawedi Muhammad menuturkan bahwa pemerataan infrastruktur yang diwujudkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menimbulkan multiplier effect positif yang sangat besar.
Menurutnya, pemerataan infrastruktur itu selain menghapus kesenjangan antar daerah, angka kemiskinan juga mampu ditekan.
“Kita akui pemerataan infrastruktur bisa memiliki multiplier effect positif terhadap pengurangan angka kemiskinan, kesenjangan sosial dan lain sebagainya. Kita apresiasi kinerja pemerintah,” ujar Sawedi.
Sawedi sangat optimis bahwa infrastruktur adalah hal mendasar untuk mendorong kesejahteraan masyarakat. Sebab berkat infrastruktur angka penyerapan temaga kerja di daerah melimpah.
“Kita optimis infrastruktur-infrastruktur yang dibangun Pemerintah (Jokowi) saat ini bisa berdampak positif. Misalnya dengan terserapnya ribuan lapangan kerja, kemudian jual beli barang logistik semakin lancar,” kata Sawedi.
Manfaat infrastruktur juga dirasakan langsung di daerah Suwedi, Sumatera Barat (Sumbar). Ia menuturkan sangat banyak hal-hal positif dari hadirnya pembangunan jalur kereta Trans Sulawesi yang dibangun era Jokowi.
“Infrastruktur kereta di Sulsel yang dibangun pemerintah (Jokowi) sangat efektif, karena di satu sisi itu akan mengurangi konsumsi fosil oil. Kemudian di sisi lain ongkos transportasi baik logistik maupun penumpang itu akan lebih murah dan efisien,” terangnya.
(Khafid Mardiyansyah)
