 
                Erupsi Gunung
Paling tidak ada sembilan gunung meletus dalam enam bulan terakhir ini, yakni Gunung Semeru, Gunung Dempo, Gunung Merapi, Gunung Anak Krakatau, Gunung Ili Lewotolok, Gunung Soputan, Gunung Karangetang, Gunung Dukono, dan Gunung Bunda.
Di antaranya, terdapat gunung yang sifat erupsinya termasuk awan panas yakni Gunung Semeru dan Gunung Merapi. Sedangkan aliran lahar panas terjadi di Gunung Karangetang, Gunung Merapi, dan Gunung Soputan.
Erupsi gunung menjadi bencana alam yang paling ditakuti karena dalam peristiwa ini gunung dapat mengeluarkan lahar panas serta debu atau awan panas yang dapat menyebabkan sakit pernapasan. Pada 4 Desember 2022, Gunung Semeru kembali erupsi yang menyebabkan sebanyak 2.219 orang mengungsi.
Cuaca Ekstrem
Per 28 Desember 2022, BNPB mencatat terjadi sebanyak 1.040 cuaca ekstrem di Indonesia. Terhitung sejak 29 September 2022, BMKG mengeluarkan peringatan cuaca sepekan yakni 2-8 Oktober 2022 dan dilanjutkan dengan rilis kemungkinan cuaca ekstrem pada 9-15 Oktober 2022. Kemungkinan cuaca ekstrem tersebut masih dapat terjadi di hampir seluruh wilayah Indonesia karena kondisi atmosfer di wilayah Indonesia masih cukup berubah-ubah, dipengaruhi oleh fenomena atmosfer global maupun lokal.
Salah satu peristiwa cuaca ekstrem hujan telah merenggut sebanyak empat nyawa di wilayah Bogor. Mereka tewas akibat tertimbun longsor maupun terseret air. Selain itu, terdapat enam orang yang dilaporkan hilang. Di akhir tahun ini, BMKG juga memperingatkan masyarakat mengenai cuaca ekstrem yang akan terjadi hingga awal 2023 di berbagai wilayah di Indonesia, yaitu berupa hujan lebat, kecepatan angin yang tinggi, dan ketinggian gelombang yang meningkat.
Gempa Bumi
BMKG mencatat sebanyak 28 kali gempa bumi yang terjadi di Indonesia pada 2022. Menurut informasi PVMBG pada Januari-Juni 2022, total sebanyak 27 orang tewas, 479 orang mengalami luka-luka serta lebih dari 4.717 bangunan mengalami kerusakan ringan maupun berat akibat gempa bumi.
Gempa Cianjur menjadi bencana alam yang menelan korban jiwa terbanyak sepanjang 2022. Korban tewas akibat gempa Cianjur sebanyak 372 orang. Gempa bermagnitudo 5,6 ini terjadi pada 21 November 2022 lalu.
Nevriza Wahyu Utami - Litbang MPI
(Widi Agustian)