MA Bentuk Tim Dalami Video Diduga Hakim Wahyu yang Bocorkan Vonis Ferdy Sambo
JAKARTA - Jagat dunia maya dihebohkan dengan adanya video viral yang diduga Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN), Jakarta Selatan Wahyu Iman Santoso. Ia, terlihat tengah membocorkan sidang vonis Ferdy Sambo ke teman wanitanya.
Menanggapi hal tersebut, Juru Bicara Mahkamah Agung (MA), Andi Samsan Nganro mengatakan, pihaknya sudah melakukan pengecekan terhadap video pria diduga Hakim Wahyu yang viral di media sosial tersebut. Dengan begitu, kata dia, Mahkamah Agung langsung bentuk tim untuk mendalami dan memeriksanya.
“Mahkamah Agung (MA) setelah mengecek dari berita medsos yang beredar, maka MA menyikapi akan menurunkan tim untuk memeriksa hakim yang bersangkutan,” kata Andi Samsan dalam keterangannya, Kamis (5/1/2023).
BACA JUGA:Reaksi Mencengangkan Hakim Wahyu saat Dicecar Video Diduga Dirinya Bocorkan Vonis Ferdy Sambo
Namun, kata Andi, Mahkamah Agung tetap menjaga independensi hakim yang sedang ditangani oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan terkait kasus pembunuhan Brigadir J dengan terdakwa Ferdy Sambo Cs.
"Tetapi, MA tentu tetap menjaga independensi hakim dalam penanganan perkara menarik yang sedang ditangani hakim tersebut," pungkasnya.
BACA JUGA:Viral Video Diduga Hakim Wahyu Telepon Kabareskrim soal Vonis Ferdy Sambo, KY Turun Tangan
Diketahui, video viral tersebut terekam di media sosial tiktok @pencerahkasus. Dalam video tersebut, pria yang diduga Hakim Wahyu terlihat menggunakan kemeja berwarna putih sembari berbincang dengan seorang teman wanita.
Kala itu, orang yang diduga Hakim Wahyu berbicara dengan teman wanitanya sesaat setelah menerima telepon.
“Bukan, masalahnya dia enggak masuk akal banget dia nembak pakai pistol Yosua. Tapi enggak apa-apa, sah-sah saja. Saya enggak akan pressure dia harus ngaku, saya enggak butuh pengakuan,” ujar pria diduga Wahyu dalam video tersebut.
Di sana, pria diduga Wahyu tersebut berkata jikalau dirinya tidak mau mendengarkan pembicaraan dari terdakwa Ferdy Sambo.
“Saya enggak butuh pengakuan. Kita bisa menilai sendiri. Silahkan saja saya bilang mau buat kaya gitu. Kemarin tuh sebenernya mulut saya sudah gatel, tapi saya diemin aja,” paparnya.
(Awaludin)
