BANDUNG - Demam lato-lato sedang terjadi di hampir seluruh wilayah di Indonesia. Permainan tradisional ini sedang digandrungi oleh anak-anak, khususnya untuk mengisi waktu libur sekolah. Saking boomingnya, para pemuda di Kota Bandung membuat lomba lato-lato yang diikuti puluhan anak.
Kompetisi itu digelar di kawasan Jalan Liogenteng, Kecamatan Astana Anyar, Kota Bandung. Memanfaatkan area lapangan bola voli, mereka mengajak anak-anak di wilayahnya untuk mengisi waktu di akhir pekan dengan bermain lato-lato.
Suara khas dari permainan tradisional itu pun menggema di sekitar area lapang. Menariknya lagi, anak-anak ini juga punya gaya andalan masing-masing, seperti bermain lato-lago sambil mengangkat kaki, hingga sampai rebahan di lapangan.
 BACA JUGA: Pelajar di Bandung Barat Diminta Tak Bawa Lato-Lato ke Sekolah karena Ganggu Kegiatan Belajar Mengajar
Anak-anak tersebut nampak sangat mahir untuk memainkan mainan asal Amerika tersebut, tidak hanya anak laki-laki, anak perempuan juga nampak lihai untuk memantulkan bola lato-lato.
Salah seorang anak terlihat memainkan lato-lato sambil menekuk satu kakinya, anak lainnya memainkan lato-lato dari mulai berdiri hingga membaringkan badan, gaya-gaya unik itu membuat para orang tua yang menyaksikan anak-anak mereka tertawa.
Menurut sejumlah anak, dirinya berlatih bermain lato-lato hingga satu bulan lamanya agar dapat melakukan berbagai gerakan sambil bermain lato-lato.
 BACA JUGA:Saat Prabowo Subianto Main Twitter, Jawab Pertanyaan Warganet soal Lato-Lato
Ketua Panitia Kompetisi Lato Lato, Dyas Al Sidiq mengatakan, kompetisi ini diadakan guna mengisi libur sekolah dengan bermain permainan tradisional. Selain itu, kompetisi ini juga bertujuan agar anak-anak dapat bersosialisasi dengan bermain lato-lato.
Permainan lato-lato ini sudah menjamur di Kota Bandung pasca viral di media social, hal tersebut membuat banyak anak-anak kecanduan bermain lato-lato mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Follow Berita Okezone di Google News
(wal)