Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Gudang Penyimpanan BBM di Lubuklinggau Terbakar, Warga Dengar Ledakan Keras

Dede Febriansyah , Jurnalis-Sabtu, 14 Januari 2023 |14:52 WIB
Gudang Penyimpanan BBM di Lubuklinggau Terbakar, Warga Dengar Ledakan Keras
Gudang BBM di Lubuklinggau terbakar. (Ist)
A
A
A

LUBUKLINGGAU - Gudang penyimpanan bahan bakar minyak (BBM) di RT 05 Jalan Lakitan, Kelurahan Pasar Satelit, Kota Lubuk Linggau, Sumatera Selatan, terbakar pada Sabtu (14/1/2023) pagi.

Kebakaran hebat ini membuat puluhan warga sekitar berhamburan keluar rumah ketika melihat api membesar dari rumah milik Hermansyah.

Salah satu warga, Sayuti mengaku mendengar suara ledakan yang cukup keras sebelum api membesar di rumah tetangganya tersebut.

"Waktu kami keluar api sudah besar. Kami tidak berani mendekat karena kobaran api begitu besar, dari jauh saja sudah terasa panasnya," ujar Sayuti.

Sayuti menduga, kebakaran tersebut bersumber dari banyak tumpukan jeriken minyak. Bahkan, besarnya api sempat membuat warga sekitar ketakutan.

"Kami takut dekat-dekat karena sangat panas, khawatir meledak apalagi asapnya hitam pekat. Jadi semuanya sibuk menyelamatkan diri," ujarnya.

Setelah berjibaku selama hampir 2 jam, api berhasil dipadamkan. Meski sudah padam, ledakan-ledakan kecil masih terjadi saat petugas melakukan pendinginan.

Akibat kebakaran gudang tersebut sebanyak 1 ton Pertalite, 1 ton Solar, satu mobil L 300, satu mobil Panther dan dua motor terbakar.

Danpos Utara DPKPB Kota Lubuk Linggau, Syehwanto menjelaskan, bahwa pihaknya mengalami kesulitan dalam upaya memadamkan api karena bekas tumpahan minyak menyebar, apabila disiram tambah menyebar.

"Proses lambat karena tumpahan minyak itu, di dalam bedeng itu semuanya tumpahan minyak," UJARnya.

Syehwanyo mengatakan, awalnya petugas lapangan berjaga seperti biasa melihat kepulan asap hitam membumbung tinggi. Kemudian anggota di lapangan langsung berangkat.

"Total mobil unit Damkar yang kita turunkan ada lima, sampai lima mobil ini karena setelah kita datang yang terbakar adalah BBM, jadi butuh banyak mobil," ujarnya

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement