JAKARTAÂ - Agama Katolik mulai menyebar di beberapa wilayah, seperti Asia, Amerika, dan Eropa pada abad ke-15. Kini, beberapa negara tercatat memiliki populasi masyarakat Katolik terbesar di dunia. Berikut informasi lengkapnya.
 (Baca juga: Peristiwa 26 Januari: Ditemukannya Negara Brasil hingga Hadirnya Garuda Indonesia)
1. Brazil
Brazil merupakan negara dengan jumlah penduduk beragama Katolik terbesar di dunia. World Population Review menyebut bahwa populasi penganut Katolik di Brasil mencapai angka 123,36 juta.
Penelitian yang dilakukan Pew Research Center menggambarkan, persebaran Katolik di Brasil sudah dimulai ketika negara itu dijajah Portugis, pada abad ke-16. Setelah Katolik, pemeluk Protestan menempati urutan kedua sebagai agama yang paling banyak dianut di Brasil. Sebenarnya, persentase Katolik di Brasil terus mengalami penurunan, dari 92% pada tahun 1970, kini hanya 65%. Berbeda dengan Protestan yang mengalami pertumbuhan 5%, menjadi 22%.
2. Meksiko
Meksiko memiliki penduduk Katolik dengan populasi 100 juta orang. Di negara ini terdapat gereja Katedral tertua di Amerika Latin, yang proses pembangunannya dimulai pada tahun 1573. Katolik mulai datang dan menyebar di Meksiko sejak tahun 1500-an, karena dibawa oleh para conquistador. Sejarah mencatat, revolusi Meksiko tahun 1910 menyebabkan banyak konflik bagi gereja Katolik. Sebab, para pemimpin negara itu khawatir bahwa agama akan menghambat kemajuan. Bahkan, pemerintah Meksiko pernah mengeluarkan UU anti ulama pada tahun 1920-an.
3. Filipina
Di posisi ketiga, ada Filipina yang memiliki 85,47 juta populasi Katolik. Sebuah penelitian yang dilakukan Pew Research menyebut, sebagian besar penduduk Filipina masih memandang atau menyikapi masalah sosial dengan sangat konservatif. Salah satu contohnya adalah 67% masyarakat menyatakan perceraian adalah hal yang tidak bisa diterima secara moral. Sementara itu, 93% orang Filipina menyikapi tindakan aborsi dengan sangat negatif dan menganggap langkah ini sangat tidak bermoral.
Follow Berita Okezone di Google News