Share

Cuaca Buruk, 2 Pesawat Lion Air Gagal Mendarat di Bengkulu

Demon Fajri, Okezone · Sabtu 11 Februari 2023 23:09 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 11 340 2763371 cuaca-buruk-2-pesawat-lion-air-gagal-mendarat-di-bengkulu-e5BsiEDVa0.jpg Lion Air gagal mendarat (Foto: Demon Fajri)

BENGKULU - Dua maskapai penerbangan dari Bandara Internasional Soekarno - Hatta, Tangerang, Banten (CGK), gagal mendarat di Bandara Fatmawati-Soekarno, Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, pada Sabtu (11/2/2023).

Diduga gagal landing karena sedang dilanda cuaca buruk. Hujan dengan intensitas ringan hingga sedang disertai angin kencang melanda kawasan tersebut sejak siang.

Maskapai yang gagal mendarat yakni Lion Air dengan nomor penerbangan JT-636 dan JT-630 yang take off dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara Fatmawati-Soekarno (BKS).

BACA JUGA:TNI AU Bawa Bantuan Korban Gempa Turki-Suriah dengan Dua Pesawat Hari Ini 

Maskapai dengan nomor penerbangan JT-636 seharusnya keberangkatan terjadwal pada pukul 12.45 WIB dan kedatangan terjadwal pada pukul 14.00 WIB.

Namun, gagal mendarat di Bandara Fatmawati - Soekarno, Bengkulu (BKS). Kemudian, dialihkan ke Bandara Internasional Soekarno - Hatta, Tangerang, Banten (CGK).

Saat hendak landing, maskapai JT-636 sempat berputar-putar di udara Kota Bengkulu. Pilotnya memutuskan untuk kembali ke CGK.

Follow Berita Okezone di Google News

Maskapai dengan membawa 179 penumpang ini kembali take off dari CGK, dengan jadwal keberangkatan aktual pukul 20.47 WIB dan tiba di BKS pukul 22.05 WIB.

Pesawat itu pun sempat berputar-putar sebanyak dua kali di atas langit Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu, sebelum mendarat di BKS.

Selain JT-636, maskapai Lion Air dengan nomor penerbangan, JT-630, keberangkatan terjadwal pada pukul 16.35 WIB, dengan kedatangan terjadwal pukul 17.50 WIB dari CGK tujuan BKS, juga mengalami gagal mendarat.

Maskapai dialihkan ke Bandara Sultan Mahmud Baddaruddin (SMB) II Palembang, Sumatera Selatan (PLM). Kemudian, kembali take off dengan jadwal keberangkatan aktual pukul 20.08 WIB dan mendarat di BKS, pukul 21.10 WIB.

Sebelum mendarat di BKS, maskapai dengan penumpang 185 pax ini sempat berputar satu kali di atas langsung Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu, dan berhasil mendarat dengan selamat.

Menurut Executive General Manager (EGM), Kantor Cabang Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu PT Angkasa Pura II (Persero) Ngatimin K. Murtono mengatakan, dua maskapai gagal landing di BKS karena faktor cuaca buruk di Kota Bengkulu.

Maskapai Lion Air JT-636, kata Ngatimin, dialihkan ke CGK dan JT-630 dialihkan ke PLM. Untuk jumlah penumpang, JT-636 sebanyak179 Pax dan JT-630 sebanyak 185 Pax.

"Dua maskapai gagal mendarat di Bengkulu, karena faktor cuaca buruk," kata Ngatimin, ketika dikonfirmasi, pada Sabtu (11/2/2023) malam.

Ngatimin menambahkan, untuk maskapai JT-630, kata Ngatimin, sudah mendarat dengan selamat di BKS. Untuk JT-636 sudah kembali take off dari CGK tujuan ke BKS dan telah mendarat dengan selamat.

"Iya, JT-630 dari PLM sudah mendarat di BKS. JT-636 juga sudah mendarat dengan selamat di BKS," kata Ngatimin.

Menurut Ngatimin, untuk penumpang maskapai Lion Air dengan nomor penerbangan JT-637 tujuan CGK, saat ini sedang boarding, dan akan segera berangkat dari BKS.

Untuk penumpang JT-637, yang diberangkatkan sebanyak 96 pax. Sementara, 15 Pax mundur untuk berangkat malam ini, dan berpindah terbang pada Minggu 12 Februari 2023.

"Maskapai dengan JT-637 akan diberangkatkan ke CGK, sekarang sedang boarding dengan 96 Pax. Ada 15 Pax yang mundur hari ini, dan berpindah terbang besok," ujar Ngatimin.

Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro menambahkan, Lion Air melaksanakan penerbangan sesuai standar operasional prosedur (SOP).

Penerbangan tujuan Bandar Udara Fatmawati Soekarno di Bengkulu (BKS) pada Sabtu 11 Februari 2023, mengalami keterlambatan kedatangan dikarenakan dampak cuaca kurang baik (bad weather).

Menurutnya, angin kencang di Bengkulu dengan kecepatan yang melebihi batas kapasitas aman sehingga mengakibatkan tidak memenuhi kualifikasi atau persyaratan untuk operasional penerbangan (lepas landas dan mendarat).

"Operasional Lion Air sudah kembali diterbangkan di hari yang sama setelah bandar udara tujuan yaitu Bandar Udara Fatmawati Soekarno dinyatakan aman untuk penerbangan," ujar Danang, dalam keterangan yang diterima Jurnalis MNC Portal Indonesia, Sabtu (11/2/2023).

Danang menambahkan, dua penerbangan Lion Air JT-630, dijadwalkan tiba pukul 17.50 WIB dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang (CGK). Keputusan melakukan pengalihan pendaratan di bandar udara alternatif (divert), di Bandar Udara Internasional Sultan Mahamud Badaruddin II di Palembang (PLM).

Lion Air mengoperasikan Boeing 737-900ER membawa tujuh awak pesawat dan 181 penumpang. "Penerbangan JT-630 sudah mendarat di Bandar Udara Fatmawati Soekarno pukul 20.44 WIB, jadwal keberangkatan dari Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang pukul 20.08 WIB," ujar Danang.

Menurut Danang, Lion Air penerbangan JT-636 dijadwalkan mendarat pukul 14.00 WIB dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang (CGK), keputusan penerbangan kembali ke bandar udara asal (return to base). Lion Air mengoperasikan Boeing 737-900ER membawa tujuh awak pesawat dan 179 penumpang.

Penerbangan JT-636 telah diberangkatkan kembali dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta pukul 20.47 WIB dan memiliki waktu kedatangan pukul 21.57 WIB.

"Keputusan yang dilakukan oleh pilot adalah tepat, dalam memastikan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan. Lion Air telah menginformasikan kepada seluruh penumpang dan telah memperbarui sesuai perkembangan operasional dan cuaca," kata Danang.

"Lion Air terus berkomunikasi dan berkoordinasi dengan seluruh pihak yang terkait antara lain pengelola bandar udara, pengatur lalu lintas udara, BMKG dalam menajalankan operasional dan layanan penerbangan," katanya.

1
4
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini