PPP Pesimis Bisa Usung Kadernya Jadi Capres-Cawapres pada Pilpres 2024
SURABAYA - Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Romahurmuziy (Romy) mengaku pesimis partainya punya kader sendiri untuk diusung sebagai Capres atau Cawapres pada Pilpres 2024. Karena itu, ia meminta kader PPP fokus pemenangan di Pemilihan Legislatif (Pileg).
"Saya menekankan ke rekan-rekan PPP, kecil kemungkinan memiliki kader sendiri yang ditempatkan pada posisi capres atau cawapres. Kita ingin mengusung dan beramai-ramai mensukseskan pasangan iya, tapi fokus kemenangan saya minta rekan-rekan ke pileg," kata Romy usai menghadiri Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk seluruh anggota DPRD PPP baik di level provinsi dan 38 kabupaten/kota di Jawa Timur (Jatim), Senin 6 Maret 2023.
Romy menambahkan, posisi PPP saat ini sudah cukup aman soal batas ambang parlemen yakni 4 persen.
"Kita berhara PPP pada Pemilu yang akan datang bukan hanya sekedar lolos PT (Parliamentary Threshold), tetapi naik dan alhamdulillah dari informasi intelijen yang kami terima angka PPP hari ini sudah on the track untuk naik dibandingkan dengan hasil Pemilu 2019," tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPW PPP Jatim Mundjidah Wahab meminta kader PPP untuk all out turun ke daerah pemilihan agar bisa memberi peningkatan suara pada Pemilu 2024 mendatang. Dia juga meminta kader selalu dekat dengan rakyat dan memberi solusi atas masalah yang terjadi di masyarakat.
"Kita melakukan kegiatan sosialisasi sampai ke bawah, tunjukkan PPP bersama rakyat," katanya.
