Pada Selasa 25 April 2023, keadaan korban semakin memburuk. Pada pukul 24.00 WIB mengalami kejang dan sesak napas.
Napasnya cepat tidak seperti biasanya. Paginya, pukul 07.00 WIB, bayi N kemudian dilarikan di RS Denisa. "Di sana terombostinya turun, sampai 4,5. Sempat diberikan oksigen, sehingga keadaan kembali membaik," katanya.
Sayangnya saat malam, sesak napasnya kembali kambuh. Pihak RS Denisa Gresik merekomendasikan agar Bayi N dirawat di Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan dengan fasilitas lebih lengkap.
"Dirujuk di RS Lamongan itu hari Rabu, di sana sempat dirawat dengan alat yang dibutuhkan pasien. Sampai akhirnya keluarga mendapat kabar, pembulu darah otak pecah," ujarnya.
Bayi pasangan Nur Faizah dan Nur Hasyim meninggal dunia Kamis 27 April 2023 pukul 10.00 WIB, di RS Muhammadiyah Lamongan. Bayi berusia satu bulan kini menutup mata selama-lamanya.
Pihak keluarga berharap yang menyalakan mercon bisa ditindak oleh hukum. Namun, saat ditanya, terkait pelaporan di Polsek Benjeng, pihak keluarga mengaku belum membuat laporan.
"Sempat didatangi satu hari setelah pemasangan mercon. Tapi yang bersangkutan responnya kurang menyenangkan," ujarnya.
(Arief Setyadi )