Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Mayjen TNI Agus Suhardi, Jenderal Kostrad yang Kenyang Pengalaman Tempur di Berbagai Palagan

Fahmi Firdaus , Jurnalis-Kamis, 04 Mei 2023 |12:08 WIB
Mayjen TNI Agus Suhardi, Jenderal Kostrad yang Kenyang Pengalaman Tempur di Berbagai Palagan
Mayjen TNI Agus Suhardi/Tangkapan layar media sosial
A
A
A

JAKARTA - Mayjen TNI Agus Suhardi mendapat promosi menjadi Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III.  Dia dimutasi bersama 171 jenderal dari tiga matra.

Agus Suhardi yang sebelumnya menjabat Asisten Operasi (Asops) Panglima TNI menggantikan Letjen TNI I Nyoman Cantiasa yang dimutasi menjadi Koordiantor Staf Ahli Kepala Staf Angkatan Darat (Koorsahli KSAD).

Dengan jabatan barunya tersebut, bintang di pundak Agus Suhardi bertambah satu menjadi tiga atau Letnan Jenderal (Letjen ) TNI.

Hal ini tertuang dalam Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia No Kep/426/IV/2023 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia tertanggal 27 April.

Abituren Akademi Militer (Akmil) 1988-A ini merupakan perwira Kostrad TNI AD yang sarat pengalaman tempur di berbagai operasi.

Pria kelahiran Palembang, Sumatera Selatan, 24 Juli 1965 ini memiliki karier yang moncer di satuan elite TNI AD yang mempunyai moto ‘Yudha Nirbaya Bhakti’ tersebut.

Saat berpangkat Mayor, Agus pernah menjabat Kasdim 1426/Takalar Dam VII/Wirabuana, Pamen Dam VII/Wirabuana (Dik Seskoad), Gumil Golongan V Depstaf Pusdikif, Dansat Diksarcab Pusdikif Kodiklat.

Selanjutnya dia promosikan menjadi Danyonif 321/Galuh Taruna/13/1/Kostrad pada 2003 dengan pangkat Letnan Kolonel (Letkol). Setelah itu, Agus Suhardi dimutasi menjadi Danyonif 412/Bharata Eka Sakti/6/2/Kostrad, Dandim 0317/Tanjung Balai Karimun Korem 033/Wira Pratama, Dandim 0316/Batam Korem 031/Wirabima, Waasops Kasdivis 2/Kostrad, dan Kasbringif Linud 18/2/Kostrad TNI.

Kariernya terus menanjak dan saat menjadi Kolonel pada 2010, dia diangkat menjadi Asops Kasdivif 1/Kostrad. Selanjutnya, Agus dipercaya mengembang jabatan Danbrigif Linud 3/1/Kostrad, Asops Kasdam V/Brawijaya, Kasrem 161/WS Kodam IX/Udayana, Danmentar Akmil, Danrem 152/Babullah Kodam XVI/Pattimura, dan Pamen Denma Mabesad.

Agus Suhardi akhirnya pecah bintang (Brigjen) pada 2015 saat dipromosikan menjadi Kasdivif 2/Kostrad. Selanjutnya ia dimutasi menjadi Kasdivif 1/Kostrad, dan Kasdam V/Brawijaya.

Dua tahun kemudian, Agus tembus jenderal bintang 2 (Mayjen TNI) setelah ditunjuk sebagai Panglima Divisi Infanteri 2/Kostrad. Kemudian dimutasi menjadi Staf Khusus KSAD, Pangdam II/Sriwijaya, dan Asops Panglima TNI. Akhirnya, jenderal bintang 3 diraih Agus Suhardi setelah ia dipromosikan menjadi Pangkogabwilhan III pada mutasi akhir April 2023. Sebagai seorang prajurit Kostrad, Agus Suhardi juga pernah terlibat dalam sejumlah operasi militer.

Seperti Operasi Timor Timur (1991), Operasi Irian Jaya (1995), dan Operasi Aceh (2003). Untuk menunjang karier militernya, Agus juga menempuh pendidikan. Setelah lulus Akmil pada 1988-A, ia mengikuti Sussarcab Infanteri (1988), Suslapa I (1994), Seskoad (2002), Sesko TNI (2011), dan Lemhannas RI (2014). Tak hanya itu, Agus juga mengikuti pendidikan pengembangan spesialis, antara lain Latsar PARA (1988), Kursus Pajas (1990), Kursus Pasenban (1993), Kursus Jump Master (1994), Kursus Danyon (2003), dan Kursus Dandim (2005).

(Fahmi Firdaus )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement