Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kepala Distrik Kenyam Danai KKB, Putus Jalur Penyelundupan Amunisi Ilegal dari Luar Negeri

Novia Adristi Zhafira , Jurnalis-Senin, 08 Mei 2023 |14:12 WIB
Kepala Distrik Kenyam Danai KKB, Putus Jalur Penyelundupan Amunisi Ilegal dari Luar Negeri
KKB Teroris di Papua
A
A
A

PAPUA - Satgas Penegakan Hukum Damai Cartenz menangkap Kepala Distrik (camat) Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, karena diduga menjadi pemasok senjata api dan amunisi ke KKB teroris.

Penangkapan terhadap MM dilakukan karena sebelumnya ada indikasi keterlibatan yang bersangkutan dalam membantu mendanai KKB wilayah Nduga untuk pembelian senjata dan amunisi dari luar negeri.

Analis Politik Karel Susetyo mengatakan, hal ini menunjukkan bahwa untuk memberantas KKB teroris diperlukan kerjasama semua pihak pemangku kepentingan.

"Informasi tersebut mengejutkan, mengingat sebagai aparatur negara yang bersangkutan seharusnya berupaya sekuat tenaga untuk ikut menjaga dan mempertahankan keutuhan NKRI," ujar Karel di Jakarta, Senin (8/5/2023).

Hal tersebut juga menjadi catatan penting sebagai salah satu faktor sulitnya menyelesaikan permasalahan di Papua.

"Bayangkan, betapa hancur dan sakitnya hati para prajurit tersebut yang mempertaruhkan hidupnya dan keluarganya demi menjaga kemanan dan keutuhan NKRI, namun dikhianati oleh aparatur negara lainnya," ujarnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, aparat TNI-Polri di bawah pimpinan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono sebagai ujung tombak tentunya sudah bekerja maksimal dengan mengorbankan banyak nyawa prajurit yang gugur. Semestinya hal tersebut mendapat dukungan dari aparatur lembaga lainnya dengan, paling tidak, tidak berkhianat.

"Kasus Camat MM ini bisa jadi merupakan fenomena ujung gunung es belaka (The Tip of Iceberg), di mana sebenarnya masih banyak lagi aparat pemerintah daerah dan desa yang bersimpati bahkan mendukung gerakan KKB,”ujarnya.

“Untuk itu pemerintah seharusnya memberikan perhatian lebih dalam pembinaan aparatnya di Papua. Bukan menyerahkan hal tersebut kepada aparat keamanan dan satgas lalu mereka tidak melakukan apa-apa terhadap oknum di daerah tersebut," jelas dia.

Di sisi lain, para oknum tersebut ditengarai membantu KKB melalui pemberian dana untuk membeli amunisi yang berasal dari luar negeri.

Oleh sebab itu, penguatan pengawasan di perbatasan menjadi salah satu faktor utama untuk memutus mata rantai konflik di Papua. "Putus jalur mata rantai penyelundupan amunisi ilegal yang berasal dari luar negeri," tegas Karel.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement