SLEMAN - Jasad seorang pengendara sepeda motor ditemukan tewas mengambang di Selokan Mataram tepatnya di Padukuhan Triani, Kalurahan Trihanggo, Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman, Jumat (19/5/2023) dinihari tadi oleh tim Basarnas Yogyakarta.
Awalnya, korban sulit ditemukan alamatnya karena dia tidak membawa identitas kecuali hanya kartu imunisasi. Namun setelah ditelusuri korban adalah AS (22) warga Meces RT 04 RW 12, Kalurahan Umbulmartani, Kapanewon Ngemplak, Kabupaten Sleman.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Sleman, Iptu Catur Bowo Laksono mengatakan jika AS adalah korban meninggal karena mengalami kecelakaan tunggal. Korban mengalami luka-luka dan meninggal dunia hanyut di Selokan Mataram terjadi Jumat (19/5/2023) sekira pukul 00.40 wib.
"Kejadian itu terjadi di Jalan Selokan Mataram,"tuturnya.
Dia mengatakan korban meninggal dunia merupakan pengendara sepeda motor Honda Vario AB 2773 PC. Korban diketahui berinisial Korban meninggal mengalami cidera kepala berat dan meninggal dunia di lokasi kejadian.
Diceritakan Iptu Bowo, kejadian bermula saat pengendara sepeda motor melaju dari arah barat ke arah timur. Menjelang di lokasi kejadian terdapat tanggul jalan (pita kejut) dan jalan menikung lalu menumbur cor tiang kemudian terjatuh ke selokan Mataram.
Setelah kejadian, korban ditemukan sekitar 800 meter dari tkp pada aliran selokan Mataram dalam kondisi Meninggal Dunia (MD). Sehingga terjadilah laka lantas tunggal itu.
“Akibat kejadian, sepeda motor milik korban mengalami slebor depan pecah, dek bawah pecah. Dengan kerugian materi Rp 1juta,” tandasnya.
(Khafid Mardiyansyah)