HIROSHIMA – Presiden Volodymyr Zelensky membandingkan kehancuran yang dialami Kota Bakhmut di timur Ukraina dengan kondisi Hiroshima di Jepang setelah dihantam bom atom Amerika Serikat (AS) pada akhir Perang Dunia II. Bakhmut dikuasai pasukan Rusia pada Sabtu, (20/5/2023) setelah pertempuran selama lebih dari 9 bulan, dan yang paling berdarah dalam operasi militernya di Ukraina.
"Saya akan memberitahu Anda secara terbuka: Foto reruntuhan Hiroshima benar-benar mengingatkan saya pada Bakhmut dan pemukiman serupa lainnya. Tidak ada yang tersisa hidup, semua bangunan hancur," kata Zelensky saat menghadiri KTT G7 di Hiroshima pada Minggu, (21/5/2023) sebagaimana dilansir Reuters.
Rusia mengatakan pada Sabtu, (20/5/2023) bahwa pasukannya telah sepenuhnya merebut Bakhmut, namun Zelensky membantah klaim tersebut.
"Bakhmut belum dikuasi oleh Federasi Rusia hingga hari ini. Tidak ada dua atau tiga interpretasi tentang ini," katanya kepada wartawan.