Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

5 Negara Ini Paling Dibenci di Asia, Ada Suka Ngasih Pinjaman Utang

Cahyo Yulianto , Jurnalis-Selasa, 23 Mei 2023 |11:31 WIB
5 Negara Ini Paling Dibenci di Asia, Ada Suka Ngasih Pinjaman Utang
Ilustrasi (Foto: Reuters)
A
A
A

4. Israel

Israel merupakan negara dengan mayoritas yahudi terbesar di dunia yang kemudian terlibat dalam sengketa berkepanjangan dengan Palestina yang mayoritas beragama muslim untuk memperebutkan wilayah yang sakral bagi agama dominan di dua negara tersebut. Akibat hal tersebut, Israel menjadi negara yang sangat dibenci terkhusus oleh umat muslim di dunia.

Selain itu, Israel juga dianggap menggunakan Amerika Serikat sebagai pendukung mereka. Contohnya adalah Israel dikritik karena penanganannya terhadap pemukiman mereka di wilayah Palestina, perlakuan mereka pada pengungsi Palestina, kebiasaan buruk untuk membunuh muslim Palestina, dan menyembunyikan rahasia pembuatan senjata nuklir.

5. Pakistan

Meski tergolong negara yang kurang eksis di dunia internasional, namun Pakistan memiliki banyak hal yang membuatnya sangat dibenci. Diantaranya, menjadi salah satu negara yang memiliki akses pada senjata nuklir. Selain itu, negara ini juga dianggap sebagai surga bagi para terorisme yang terlibat pada aksi-aksi yang menewaskan banyak orang.

Dalam hal penegakan hukum, Pakistan juga jarang dimintai pertanggungjawaban atas pelanggaran HAM. Pakistan justru kerap kali menjatuhi hukuman mati setelah proses pengadilan uang tertutup dan patut dipertanyakan.

Pakistan juga kerap kali dituduh melakukan penindasan dan kekerasan terhadap perempuan, serta banyak kaum minoritas seperti minoritas agama, individu transgender, dan anggota komunitas LGBTQ lainnya. Pemerintah juga menentang kebebasan berbicara dan bahkan menangkap mereka yang mencoba menentangnya.

Itulah 5 negara paling dibenci di Asia.

(RIN)

 

(Rani Hardjanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement