LAMPUNG - Budaya membaca yang rendah mendorong Adi Sarwono mendirikan perpustakaan keliling di Bandarlampung yang diberi nama Busa Pustaka.Ā Tidak hanya membaca, perpustakaan kelilingnya juga mengajarkan berbagai macam ilmu lain seperti bahasa asing, bahasa isyarat, edukasi, seni hingga wirausaha.
Busa Pustaka sudah berkeliling ke seluruh wilayah Provinsi Lampung dengan koleksi buku mencapai belasan ribu dan telah memberi fasilitas baca kepada lebih dari 20 ribu anak di beberapa tempat.
Ā BACA JUGA:
Berdiri sejak 2017, Busa Pustaka hingga saat ini telah memberikan akses baca hingga ibu dan anak di Provinsi Lampung. Busa Pustaka bahkan telah berhasil mengirimkan Lukisan karya anak-anak didik dan relawan dalam pameran yang digelar di Jepang.
"Fasilitas baca yang minim akhirnya membuat saya tergerak untuk membawa buku keliling dengan tujuan agar masyarakat, khususnya anak-anak mendapatkan akses baca dengan mudah dan sesuai dengan tujuan dari literasi itu sendiri. Sehingga anak-anak mampu mengembangkan segala hal dari berbagai buku yang dia baca," ungkap Adi Sarwono salah satu masyarakat yangĀ peduliĀ dalam literasi anak dalam kegiatan donasiĀ MNCĀ PeduliĀ di Kelurahan Kedaung, Kecamatan Kemiling, Kota Bandarlampung, Jumat (26/5/2023).
Ā BACA JUGA:
Menurut Adi, Pemerintah harusnya lebih fokus dalam menyediakan akses baca bagi masyarakat sehingga mampu meningkatkan kualitas sumberdaya manusia.Ā
Mengapresiasi kegigihan Adi Sarwono dalam menjalankan Busa Pustaka,Ā MNCĀ PeduliĀ mendukung dengan menyalurkan donasi buku bacaan anak.Ā
Follow Berita Okezone di Google News